Pages

Sunday 17 November 2013

Erick Thohir, Orang Indonesia Pemilik Baru Inter Milan

Pemilik baru klub Inter Milan, Erick Thohir, pada hari Jumat (15/11/2013) yang lalu, telah secara resmi menduduki jabatan sebagai presiden klub Inter Milan menggantikan Massimo Moratti. Namun demikian Moratti tetap memegang jabatan dalam klub tersebut sebagai direktur kehormatan.

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua orang. Saya meninggalkan Inter yang luar biasa, tetapi saya meninggalkannya di tangan yang tepat," kata Moratti seperti yang dilansir media Football Italia.

"Klub ini membuat langkah maju yang penting di tingkat internasional. Semua keluarga saya yang memiliki peran di Inter akan tetap menjadi bagian klub ini, tetapi kami telah memutuskan untuk menyebarkannya."

"Pemilik baru sangat profesional, antusias, dan memiliki keinginan untuk membuat klub ini tumbuh."

"Inter bukan klub direksi atau perseorangan, tetapi sentimen yang dirasakan oleh para penggemar dan para pemain, itu adalah gairah yang menjadi kenangan."

"Saya meninggalkan klub ini dengan kejelasan bahwa ini dipegang orang-orang yang memiliki tanggung jawab dan penghormatan terhadap warna dan sejarah Inter."

Saat ini, Moratti hanya tinggal memiliki 28,3 persen saham, dari sebelumnya sekitar 98,3 persen. Adapun Thohir, bersama dua pengusaha lainnya asal Indonesia, yakni Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo, memiliki 70 persen saham. Sementara sisanya dimiliki beberapa pemegang saham minoritas, di antaranya perusahaan ban Pirelli.

Inilah Profil Tiga Pengusaha Indonesia Pemilik Baru Inter Milan
Trio pengusaha asal Indonesia yakni Erick Thohir, Rosan Roeslani, dan Handy Soetedjo, Selasa (15/10/2013), diumumkan secara resmi sebagai pemilik baru Inter Milan.

Mereka menguasai 70 persen saham I Nerazzurri, sedangkan 30 persen saham masih dipegang oleh pemilik lama yang merangkap Presiden Klub Inter Milan, Massimo Moratti. Berikut ini profil tiga pengusaha yang menjadi penguasa baru Inter:

Erick Thohir
Pendiri kelompok usaha Mahaka Group berbasis di Jakarta yang bergerak di bidang media dan hiburan, termasuk televisi, radio, digital, dan surat kabar. Erick Thohir adalah salah satu pemilik DC United, klub Major League Soccer di Amerika Serikat.

Selain itu, ia ikut memiliki tim basket NBA setelah membeli saham dari Philadelphia 76ers. Ia juga menjabat sebagai Wakil Presiden Komite Olimpiade Indonesia dan sebagai kepala di Indonesia Misi untuk Olimpiade 2012.

Rosan Roeslani
Pengusaha dan investor yang berkecimpung pada sektor-sektor strategis, termasuk perbankan dan keuangan, infrastruktur, real estat, dan pariwisata. Rosan Roeslani aktif juga di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dengan menjabat sebagai Wakil Ketua Perbankan dan Keuangan. Rosan menjabat sebagai Komisaris PT Mahaka Media Tbk sejak tahun 2008.

Saat ini, ia masih aktif sebagai President Director Recapital Advisor serta Dewan Komisaris PT Lativi Mediakarya (TV One). Ia juga mitra Thohir dalam pembelian klub DC United di MLS. Seperti diberitakan Tribunnews.com, dalam RUPS 7 Maret 2013, Rosan resmi melepaskan jabatan Presiden Direktur PT Berau Coal Energy Tbk.

Handy Soetedjo
Pengusaha Indonesia yang berinvestasi di sektor batu bara, minyak, dan gas, serta real estat dan berbagai perusahaan media. Handy juga mitra bisnis dari Thohir di Mahaka Group. Handy Soetedjo adalah lulusan MBA dari The Katz Graduate School of Business di University of Pittsburgh. Ia pun ikut terlibat dalam pembelian Philadelphia 76ers di NBA pada tahun 2011.

(sumber:bola.kompas.com)

No comments:

Post a Comment